Sabtu, 11 Februari 2017

Mengenal Bagan Bagian Kitchen Set atau Dapur

Setelah kemarin kita telah membahas berbagai macam tentang kitchen set, sekarang kami akan membahas tentang "Mengenal Bagan Bagian Kitchen Set atau Dapur" dari sisi material dan fungsi. Berikut ini adalah penjelasan singkat dari kami tentang penempatan zona aktifitas, yaitu meliputi fasilitas penyimpanan yang diwakili oleh kabinet dan lemari es, fasilitas pencucian yang sudah tentu diwakili oleh bak cuci piring dan yang terakhir adalah fasilitas kerja yang diakomodir oleh kompor, microwave atau oven serta top table.

Setelah mendapatkan desain ideal berdasarkan dua kriteria tersebut, selanjutnya kami akan memberi informasi tentang spesifikasi material kitchen set perbagian yang harus kita pilih dengan kelebihan dan kekurangan di setiap bahannya. pastinya, pilihan material kitchen set ini akan membuat anda bingung dan bimbang dalam pemilihan bahan, Karena jujur saja kita banyak yang tidak mengerti tentang istilah tersebut, karena baru pertama kali mengenal istilah-istilah yang digunakan. Karena itu, sebelum kita memilih material kitchen set yang akan digunakan, sebaiknya anda mencari terlebih dahulu arti dari istilah-istilah tersebut. 

Karena itu kami akan membahas istilah-istilah yang digunakan pada material kitchen set dan semoga informasi yang kami berikan bermanfaat untuk anda yang ingin membuat kitchen set. 

  • Material Dasar -  Kita sebelumnya telah membahas tentang jenis-jenis material dasar furniture di artikel sebelumnya.  Anda bisa lihat jenis material dasar furniture itu di artikel kami sebelumnya atau bisa di klik disini
  • Kabinet - Lemari kabinet merupakan bagian dari kitchen set yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan berbagai alat dapur serta kebutuhan memasak lainnya. bahan dasar yang umunya digunakan pada lemari kabinet yaitu kayu solid dan kayu olahan. Kabinet ini terdi dari dua kategori yang dibedakan peletakkannya yaitu: 
          Lemari Kabinet atas

          Lemari kabinet atas dilengkapi dengan penghisap asap dan digunakan untuk menyimpan                     makanan dan pernak pernik ukuran kecil lainnya. Tinggi pada lemari kabinet atas idealnya                   adalah sejangkauan tangan, Sehingga lebih mudah untuk kita mengambil barang-barang yang             diperlukan tanpa menggunakan bantuan tangga. 

          Lemari Kabinet Bawah

          Lemari kabinet bawah dilengkapi dengan ruang kabinet yang cukup luas sehingga dapat                       digunakan untuk menyimpan barang - barang ang sering digunakan selain penempatan area                 memasak itu sendiri. Beberapa ukuran peralatan memasak yang besar seperti panci,                             penggorengan dan lain sebagainya.

  • Finishing - Finishing akan membuat kitchen set anda menjadi lebih indah dan juga dapat melindungi bahan dasar kitchen set itu sendiri dari kerusakan, sehingga akan lebih tahan lama. Material untuk finishing ada berbagai macam yaitu: 
         Transparan (Clear Finish)
         
         Finishing ini mengekspose serat alami kayu sehingga kesan alaminya masih terlihat. Finishing            ini memiliki beberapa tipe metode yang digunakan pada furniture sebagai berikut: 

        Plitur

        
        














       Biasanya berbentuk serpihan atau batangan yang dicairkan dengan alkohol. Tetapi ada juga yang        siap pakai dengan komposisi alkohol yang tepat. Politur diaplikasikan dengan kain yang dipoles          secara berkala dengan permukaan kayu. Pengaplikasian politur dapat diulang secara berkala                ketika warnanya sudah memudar. Kekurangan dari politur adalah cepat memudar sehingga kayu          sering dilapis ulang agar tetap terlihat bagus. 

       Nitro Cellulose (NC)
       


















       Terbuat dari bahan resin NC dan Tineer. Bahan ini akan membentuk lapisan film yang tahan air,          namun, belum kuat untuk menahan goresan maupun benturan fisik. NC diaplikasikan dengan              cara semprot (spray) bertekanan udara atau memakai kuas. Kekurangan NC adalah sudah jarang          sekali ditemui karena bahan bakunya langka. 


       Melamic

























      Finishing dengan metode ini cocok bagi yang menyukai serat alami kayu pada kayu solid atau             kayu olahan lainnya. Finishing ini berguna untuk melapisi dan mempertahankan serat serta warna       pada kayu. Pilihan warna bisa disesuaikan dengan keinginan. Bagi yang menyukai warna                     mengkilap bisa menggunakan glossy finishing, dan bagi yang sebaliknya bisa menggunakan doff         ataupun semigloss. 

      Dari segi kualitas, melamik memberikan lapisan film yang lebih baik ketimbang NC.                           permukaankayu yang dilapisi dengan melamik menjadi halus karena pori-pori kayu tertutup.               Pengaplikasiannya dengan cara semprot (spray) atau memakai kuas. Kelemahan melamik adalah         bahan ini lebih sulit untuk dilapis ulang karenaakan menyebabkan perubahan singkat gradasi               warna dan masih bergantung dengan cuaca didalam proses pengeringannya walaupun saat ini             telah ada obat kimia yang mempercepat pengeringan. Serta akan mengeluarkan bau yang                     menyengat dan perih pada mata setalah proses pengecatan. Jenis finishing ini memerlukan                   perawan yang ekstra, jangan sampai permukaan basah atau jarang dibersihkan karena bisa jadi             tempat jamur berkembang biak. 

      
      Polyurethane (PU)
 

      


















      Polyurethane (PU) merupakan finishing yang paling tebal lapisan filmnya. Tampilannya                       menyerupai lapisan plastik sehingga membuat kayu tidak alami. Daya tahannya terhadap panas           dan air sangat baik,  membuat PU cocok untuk furniture eksterior. Kekurangan finishing ini                 adalah harganya yang masih terbilang sangat mahal dan tukang kayu relatif jarang memakainya.         Ini dikarenakan dibutuhkan pengetahuan yang luas untuk proses aplikasinya. 


      Waterbased Lacquer
      

      Menggunakan pencampuran air dan resin yang tertinggal dipermukaan kayu. Lapisannya anti air         dan goresan. Bahan ini lebih disukai oleh para konsumen dari Eropa. 

      Non Transparan

      Material ini akan menutup 100% seluruh permukaan kayu dan menyembunyikan tampak aslinya.       Bentuk fisiknya dapat berupa cat dan lapisan (laminate) dalam bentuk lembaran atau rol. 


      Cat Duco
     

















    Cat Duco merupakan tipe finishing yang paling mahal namun bisa membuat kitchen set tampak           elegant dan hasilnya tahan lama. Dengan pilihan warna yang beragam, finishing cat duco lebih           mengedepankan kekuatan dan kekokohan dari bahan itu sendiri. Untuk mendapatkan hasil                   maksimal, diperlukan waktu yang cukup untuk menyelesaikan pekerjaan dengan finishing ini. Bagi     yang menyukai warna mengkilap bisa menggunakan glossy finishing, dan bagi yang sebaliknya           anda bisa menggunakan doff atau semigloss. 

    Kekurangan finishing cat duko ini adalah harganya yang relatif mahal. Apabila sudah dicat, serat         asli tidak akan bisa dikembalikan lagi dan masih sangat bergantung dengan cuaca didalam proses       pengeringan. Serta cat duco tidak bisa mengalami pengecatan berulang karena akan merubah               tingkatan gradasi warna. 


    Laminate 

    Laminate adalah metode finishing furniture dengan merekatkan bahan pelapis di permukaan               furniture.Prose pelapisan menggunakan lem khusus kayu, seperti lem kuning. pelapis yang                   umumnya digunakan antara lain sebagai berikut: 

    Veener


Terbuat dari serat tipis kayu asli. Motifnya tergantung dari jenis kayu yang dipotong, yaitu antara lain motif jati, sungkai, nyatoh, kamper atau mahoni. Furniture yang diberi lapisan ini akan mirip kayu asli sehingga tampilannya terlihat benar-benar natural dan alami. Dijual dalam bentuk gulungan dengan lebar 10-20 cm dan harganya yang relatif mahal. karena lapisan veener yang tipis, maka lem dan aplikasinya harus bagus agar bisa tahan lama. 

  • Top Table (Meja Kerja) 
          Tampilan kitchen set tidaklah lengkap tanpa kehadiran top table. table top merupakan bagian               kitchen set yang berfungsi sebagai meja kerja untuk melakukan persiapan masak. Material                   Table top sendiri haruslah kuat, antigores, tahan panas dan air, serta memiliki permukaan yang             mudah untuk dibersihkan. Ada beberapa pilihan material untuk top table diantaranya adalah:

          Granite





         Granit memiliki pilihan motif dan warna yang beragam sehingga membuat sebuah kitchen set              menjadi berkelas, mewah dan elegant. Karena terbuat dari batu alam, top table jenis ini jelas                lebih kuat dan memberikan kesan dingin. Karena termasuk batu alam sehingga granit tidak                  mudah patah, tahan panas dan gores. Dibandingkan dengan material dari batu alam lain, granit            lebih praktis dirawat dan indah dipandang. Namun harganya lebih mahal dibandingkan dengan            material top table lainnya. Selain itu, granit memiliki pori-pori pada permukaannya sehingga              kotoran bisa masuk kedalam pori-porinya. Jadi, kebersihannya harus terjaga. 

         Marmer
   

        Marmer lebih mulusketimbang granit. Suhu marmer dingin, tahan terhadap panas, namun                     kelemahannya adalah mudah menyerap noda. Karena memiliki pori-pori yang lebih besar                   ketimbang granit, Sehingga kotoran lebih mudah masuk kedalam pori-pori yang dapat                         menumbuhkan bakteri. Pada perawatannya, kebersihan marmer harus benar-benar terjaga. harga         marmer relatif mahal ketimbang granit.


        Formatop/Solid Surface
       
        Formatop adalah material sintetis mirip granit atau marmeryang terbuat dari campuran akrilik,             polyesteresin dan pigmen warna. Bahkan beberapa produsen membuat solid surface dengan                 100% akrilik. Mesikupun berbahan dasar plastik, tampilannya memiliki motif dan warna seperti         granit dan marmer. Kelebihan dari Formatop adalah kuat, ringan dan tahan gores. Formatop itu           higienis dan tidak berpori jadi tidak akan menimbulkan noda. Mudah dibersihkan ketika terkena         saus, cuka, kecap, kopi dan bahan kimia lainnya serta mudah dalam perawatannya.

        Proses pengerjaannya pun mudah karena hanya menggunakan mesin atau alat tukang kayu                   biasa. Sambungannya pun tidak tampak jadi terlihat elegant. Nonporous dan homogen, jadi air             tidak meresap kedalam kabinet. Sangat mudah untuk dibentuk, dapat dibuat melengkung atau             membuat sink menyatu dengan table top. 

        Namun Formatop juga memiliki kekurangan, yaitu kekuatannya masih kalah dengan granit alam         dan ketahanan goresnya dapat berkurang jika digunakan dalam jangka waktu yang lama. Rentan         terhadap panas dengan suhu diatas 180 derajat celcius.

        Keramik dan Cor Beton

        Bisa menggunakan beton bertulang atau bisa juga dengan pasangan bata. Lebih kokoh dan kuat,         pilihan keramik sebaiknya disesuaikan dengan dinding kitchen.

  • Backsplash (Dinding Antara Kabinet Atas dan Bawah)
          Keramik dan Mozaik

          

          Kelebihan keramik dan mozaik adalah tersedia dalam berbagai ukuran. memiliki keragaman               motif yang kaya dengan pola - pola indah tahan terhadap air dan suhu panas. Serta mudah                   untuk dibersihkan. Kelemahan material ini ada pada nat yang perlu dibersihkan secara teratur.             Harga keramik dan mozaik lebih terjangkau daripada granit dan stainless steel. Sehingga                     walaupun memiliki budget yang terbatas, anda tetap akan bisa membuat kitchen yang cantik               dengan memilih menggunak keramik dan mozaik. 

          Saran dari kami adalah hindari penggunaan material dinding yang berstektur dan penggunaan             ukuran nat yang besar untuk antara keramik dan mozaik. Karena celah dan tekstur akan sulit               dibersihkan dan dapat menjadi timbunan kotoran, debu dan minyak sehingga lumut dan bakteri           dapat tumbuh disana.   

  • Kaca, Cermin dan Mika
         
         Kaca dan cermin dapat memberikan tampilan yang cantik. hanya saja kekurangan dari material            ini adalah kerapuhannya yang mudah pecah sehingga berpeluang membahayakan dan untuk                perawatan, cenderung sulit ketika mengalami flek pada lapisan silvernya yang dikarenakan                  kelembapan dan air. 

         Untuk mika, pada awal pemasangan memberikan kesan cantik, tetapi lambat laun akan menjadi          kusam dan lapisannya akan mudah tergores. Sehingga, kami menyarankan untuk tidak memakai          ketiga material ini dalam kitchen set anda. Memang harganya sangat murah, tetapi apabila tidak          lama dalam pemakaiannya, menyebabkan pemborosan dalam perbaikan.

  • Kitchen Set Sink

          Kitchen sink atau biasa disebut dengan sink merupakan salah satu elemen penting kitchen set               yang memiliki fungsi sebagai tampat mencuci. Baik itu bahan makanan, ataupun peralatan                   makan dan memasak. Terdapat berbagai macam jenis sink dipasaran. Antara lain kitchen sink             dengan lubang tunggal atau dua lubang. Pilihlah tipe sink yang sesuai dengan kebutuhan anda             di dapur. Pilih juga sink yang sesuai dengan ukuran bentuk kitchen set dan kebutuhan anda                 sehingga hasil tampilan design interior sesuai dan enak dilihat mata. 

          Bahan material sink pun bermacam-macam, diantaranya chrome, stainless Steel, Formatop dan           kayu. Tetapi diapasaran banyak yang menggunakan bahan stainless steel. Ini dikarenakan                     stainless steel yang tahan karat dan mudah dalam perawatannya. 


Mungkin hanya itu saja yang bisa kami berikan kepada anda tentang mengenal bagan bagian kitchen set atau dapur. Baca juga artikel lain tentang furniture kami di Max Studio Furniture














 




             

Bagikan

Jangan lewatkan

Mengenal Bagan Bagian Kitchen Set atau Dapur
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.